MATERI GENETIK (DNA DAN RNA) XII IPA 5
Nama Guru : Nurul Wahidah
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas : XII IPA 5
Materi : DNA dan RNA
Kode KD :
3.3 Menganalisis hubungan struktur dan fungsi gen, DNA, kromosom, dan penerpan prinsip pewarisan sifat pada makhluk hidup.
Tujuan Pembelajaran :
- Peserta didik dapat mengidentifikasi struktur DNA dan RNA
- Peserta didik dapat menjelaskan karakteristik dan fungsi DNA dan RNA
- Peserta didik dapat membedakan struktur dan karakteristik DNA dan RNA
Assalamualaikum Wr Wb
Bagaimana kabarnya sholeh dan sholehah XII IPA 5. Semoga semua dalam keadaan sehat ya nak.
Hari ini kita akan membahas mengenai Materi Genetik yaitu DNA dan RNA, adapun langkah pembelajarannya adalah sebagai berikut :
1. Silahkan baca materi RNA dan DNA sebagai berikut :
2. Pada ppt tertera pertanyaan, setelah membahas 3 hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini? silahkan jawab pertanyaannya pada kolom komentar sebagai bentuk presensi hari ini!
3. Selanjutnya silahkan kerjakan tugas berikut pada buku latihan kalian :
Tugas :
a. Jelaskan tahapan Replikasi DNA dengan poin!
b. Tuliskan macam enzim yang terlibat dalam replikasi beserta fungsinya!
c. Tuliskan perbedaan DNA dan RNA berdasarkan letak, ukuran, kadar, gula, basa nitrogen, fungsi, dan bentuknya! (dibuat tabel)
itu saja yang bisa bu nurul sampaikan pada pertemuan kali ini, materi minggu lalu masih banyak yang belum komentar di yt bu nurul. Bagi Siswa/i yang belum menuntaskanmateri minggu lalu jangan lupa dituntaskan. Tetap semangat XII IPA 5 :)
Wassalamualaikum wr wb
Popy Kurnia
ReplyDeleteXII IPA 5
> Pertanyaan :
Dari 3 hipotesis replikasi DNA, manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
> Jawab :
Hipotesis semikonservatif
dikarenakan pada tahun 1950, Matthew meselson dan Franklin stahl melakukan percobaan ketiga hipotesis replika DNA menggunakan bakteri E.Coli. Hasil percobaannya mereka mendukung hipotesis replika DNA secara semi konservatif yang dikarenakan terbukanya dua rantai DNA masing-masing yang berfungsi sebagai cetakan.
Ananda jahrotun nakia
ReplyDeleteXll IPA 5
*Pertanyaan:
hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini?
*Jawab:
Hipotesis Semikonservatif
Pada tahun 1950-an, Franklin Stahl dan Matthew Meselson menguji ketiga hipotesis replikasi DNA dengan menggunakan bakteri E. Coli. Berdasarkan hasil percobaan mereka
diketahui bahwa hipotesis replika DNA secara semi konservatif hal ini di karenakan terbukanya dua rantai DNA masing-masing yang berfungsi sebagai cetakan.
irma rahmanah
ReplyDeleteXII IPA 5
teori yang diterima oleh para ahli dan digunakan sampai saat ini adalah teori semi konservatif yang dilandasi oleh percobaan meselson dan stahl, hal ini dikarenakan terbukanya dua rantai DNA masing-masing yang berfungsi sebagai cetakan
This comment has been removed by the author.
DeleteTrya Rahma Dani
ReplyDeleteXII IPA 5
3 hipotesis replikasi DNA, manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
Jawab :
Hipotesis semikonservatif
dikarenakan pada tahun 1950, Matthew meselson dan Franklin stahl melakukan percobaan ketiga hipotesis replika DNA menggunakan bakteri E.Coli. Hasil percobaannya mereka mendukung hipotesis replika DNA secara semi konservatif yang dikarenakan terbukanya dua rantai DNA masing-masing yang berfungsi sebagai cetakan.
Laura Zahara Aulia
ReplyDeleteXII IPA 5
• PERTANYAAN •
Dari 3 hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) , manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
• JAWABAN •
Hipotesis Semi Konservatif karena pada tahun 1950, Matthew Meselson bersama Franklin Stahl melakukan percobaan ketiga hipotesis replika DNA dengan menggunakan bakteri E.Coli. Hasil dari percobaan mereka mendukung hipotesis replika DNA secara semi konservatif, hal ini disebabkan oleh terbukanya dua rantai DNA yang masing-masing berfungsi sebagai cetakan.
Afifah Nurintishar
ReplyDeleteXII IPA 5
Berdasarkan percobaan meselson dan stahl hipotesis yang diterima dan digunakan hingga saat ini adalah hipotesis semi konservatif
Anggraeni S
ReplyDeleteXII IPA 5
Dari 3 hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) , manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
>hipotesis semikonservatif, karena masing-masing dari kedua rantai DNA induk bertindak sbg cetakan/templat sebagai pembuatan dua rantai DNA dengan untai ganda yang baru.
Alevia felliza
ReplyDeleteXII IPA 5
Dari 3 hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) , manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
- hipotesis semikonservatif, karena masing-masing dari kedua rantai DNA induk bertindak sbg cetakan/templat sebagai pembuatan dua rantai DNA dengan untai ganda yang baru.
Di akhir tahun 1950-an Matthew meselson dan Franklin stahl mereka melakukan uji coba dan hasilnya ternyata mendukung hipotesis replikasi DNA secara semikonservatif.
ReplyDeleteSukma Arimaya Aintias
ReplyDeleteXII IPA 5
Dalam karya Meselson dan Stahl berkisar tahun 1950 untuk memahami yang terjadi pada replikasi DNA menggunakan model semi-konservatif,karena kedua rantai DNA induk bertindak sebagai cetakan.
hadi cahyono
ReplyDelete12 ipa 5
Pertanyaan:
hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini?
*Jawab:
Hipotesis Semikonservatif
Pada tahun 1950-an, Franklin Stahl dan Matthew Meselson menguji ketiga hipotesis replikasi DNA dengan menggunakan bakteri E. Coli. Berdasarkan hasil percobaan mereka
diketahui bahwa hipotesis replika DNA secara semi konservatif hal ini di karenakan terbukanya dua rantai DNA masing-ma
dara mutia puri pramerta
ReplyDeleteXII ipa 5
Hipotesis semi konservatif karena pada tahun 1950 "matthew meselson" bersama "franklin stahl" melakukan percobaan ketiga hipotesis replika DNA dengan menggunakan bakteri E.Coli.hasil dari percobaan tersebut mereka mendukung hipotesis replika DNA secara semi konservatif hal ini disebabkan oleh terbukanya dua rantai DNA yang masing-masing berfungsi sebagai cetakan
Novin Sabrina
ReplyDeleteXii ipa 5
Dari 3 hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) , manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
>hipotesis semikonservatif, karena masing-masing dari kedua rantai DNA induk bertindak sbg cetakan/templat sebagai pembuatan dua rantai DNA dengan untai ganda yang baru.
Vinka febilia
ReplyDeleteXII IPA 5
Dari 3 hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) , manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
Hipotesis Semi Konservatif karena pada tahun 1950, Matthew Meselson bersama Franklin Stahl melakukan percobaan ketiga hipotesis replika DNA dengan menggunakan bakteri E.Coli. Hasil dari percobaan mereka mendukung hipotesis replika DNA secara semi konservatif, hal ini disebabkan oleh terbukanya dua rantai DNA yang masing-masing berfungsi sebagai cetakan.
M. Vitto Chesta adabi
ReplyDeleteXII IPA 5
Dalam karya Meselson dan Stahl berkisar tahun 1950 untuk memahami yang terjadi pada replikasi DNA menggunakan model semi-konservatif,karena kedua rantai DNA induk bertindak sebagai cetakan
Oky Nurhidayat
ReplyDeleteXII ipa 5
Hipotesis Semikonservatif
Pada tahun 1950-an, Franklin Stahl dan Matthew Meselson menguji ketiga hipotesis replikasi DNA dengan menggunakan bakteri E. Coli. Berdasarkan hasil percobaan mereka
diketahui bahwa hipotesis replika DNA secara semi konservatif hal ini di karenakan terbukanya dua rantai DNA masing-masing yang berfungsi sebagai cetakan.
Yazid Zidan
ReplyDeleteXI ipa 5
Jawab :
Hipotesis Semi konservatif
Pada tahun 1950-an, Franklin Stahl dan Matthew Meselson menguji ketiga hipotesis replikasi DNA dengan menggunakan bakteri E. Coli. Berdasarkan hasil percobaan mereka
diketahui bahwa hipotesis replika DNA secara semi konservatif hal ini di karenakan terbukanya dua rantai DNA masing-masing
Rendi syaputra
ReplyDelete12 IPA 5
JAWAB
Hipotesis Semikonservatif
Pada tahun 1950-an, Franklin Stahl dan Matthew Meselson menguji ketiga hipotesis replikasi DNA dengan menggunakan bakteri E. Coli. Berdasarkan hasil percobaan mereka
diketahui bahwa hipotesis replika DNA secara semi konservatif hal ini di karenakan terbukanya dua rantai DNA masing-ma
Shinthia Wulandari
ReplyDeleteXII IPA 5
3 hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini?
Teori yang diterima oleh para ahli adalah teori semi-konservatif yang dilandasi oleh Percobaan Meselson dan Stahl.Hal ini disebabkan oleh terbukanya dua rantai DNA yang masing-masing berfungsi sebagai cetakan.
Nabila Miyaty Wulandary
ReplyDeleteXII IPA 5
Dari 3 hipotesis replikasi DNA (Konservatif, Semi Konservatif, dan dispersal) , manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
jwb:
hipotesis semikonservatif, yang dilandasi oleh Percobaan Meselson dan Stahl.Hal ini disebabkan oleh terbukanya dua rantai DNA yang masing-masing berfungsi sebagai cetakan.
karena masing-masing dari kedua rantai DNA induk bertindak sbg cetakan/templat sebagai pembuatan dua rantai DNA dengan untai ganda yang baru.
Nadila rakha
ReplyDeleteXii IPA 5
> Pertanyaan :
Dari 3 hipotesis replikasi DNA, manakah hipotesis yang akhirnya diterima dan digunakan hingga saat ini ?
> Jawab :
Hipotesis semikonservatif
dikarenakan pada tahun 1950, Matthew meselson dan Franklin stahl melakukan percobaan ketiga hipotesis replika DNA menggunakan bakteri E.Coli. Hasil percobaannya mereka mendukung hipotesis replika DNA secara semi konservatif yang dikarenakan terbukanya dua rantai DNA masing-masing yang berfungsi sebagai cetakan.